29.11.08

antivirus

Akhir-akhir ini aku sering dibuat kesal sama virus-virus yang merajalela di kampus, aku harus berhati-hati dengan setiap flash disk teman-temanku maupun komputer mereka. Aku scan berkali-kali komputer maupun flashdisk-ku untuk berjaga-jaga dari virus. Mendadak aku berpikir, betapa menariknya sistem kerja perusahaan anti virus komputer.

Mereka menawarkan anti virus buat virus-virus komputer yang sudah mereka deteksi lebih dulu, atau bahkan, mereka bikin sendiri. Membuat satu-satunya obat, untuk penyakit yang mereka buat sendiri. Sebuah ide yang luar biasa cemerlang. Pasti menghasilkan banyak uang dan juga popularitas di kalangan pengguna komputer.

Pernah nggak sih terpikir oleh kita kalau Tuhan bisa jadi juga memakai cara yang sama? Tuhan menciptakan masalah atau istilah rohaninya mengijinkan masalah untuk terjadi dalam kehidupan kita, dan masalah itu hanya mampu diselesaikan oleh Tuhan sendiri. Supaya Dia tetap disembah dan tidak ditinggalkan oleh manusia, karena ketergantungan yang diciptakanNya.

Tapi bedanya dengan perusahaan anti virus dan kenyataannya adalah Tuhan tidak perlu popularitas. Dia sudah sangat populer. Tuhan tidak perlu disembah sebagai bukti kalau Dia itu Allah. Karena tanpa penyembahan kitapun Dia itu tetap Allah. Dia tidak terusik dan tetap aman dengan keberadaanNya sebagai Allah.

Terus kenapa Allah mengijinkan masalah terjadi dalam kehidupan kita? Apa untungnya buat Dia?

Hal itu terjadi bukan buat keuntungan Allah, tapi buat keuntungan manusia itu sendiri. Manusia berdosa, tidak sempurna dan sudah terkontaminasi dengan paradigma dunia ini. Jadi kita perlu diubahkan supaya mulia dan tidak bercacat seperti impian Allah tentang kita. Setiap hal yang terjadi dalam hidup kita itu diijinkan Allah terjadi, karena cintaNya pada kita.

Masalah membuat kita dimurnikan menjadi semakin serupa dengan gambaranNya. Masalah membuat kita menjadi dewasa, menjadi bejana yang tahan uji, menjadi unggul setelah berbagai tingkatan yang kita lalui.

No comments:

Post a Comment